Gereja Santo Robertus Bellarminus pada Paskah 2024 mengusung tema :
Memperkuat Solidaritas dan Subsidiaritas untuk Mewujudkan Kesejahteraan Bersama.
Tema ini direpresentasikan melalui dekorasi – dekorasi berkonsep Kebangkitan Kristus. Dalam pembuatannya dipilih material dekorasi ramah alam, bahan – bahan natural, tanaman hidup dan seminimal mungkin unsur plastik.
Panitia Paskah menerapkan Reuse (Menggunakan Ulang), menggunakan kembali barang-barang atau bahan-bahan yang masih dapat digunakan setelah pemakaian awalnya. Contohnya, menggunakan perancah besi yang lama tak digunakan di gudang sebagai struktur gua makam Yesus, memakai daun palma kering sebagai elemen dekorasi. Mengurangi (Reduce) produksi limbah dengan mengurangi penggunaan barang-barang sekali pakai. Contohnya, menggunakan bahan kayu, kain dekorasi, perancah bambu, yang masih dapat dipakai kepanitiaan selanjutnya.
Konsep dekorasi Kebangkitan Kristus dilambangkan dengan dekorasi yang ceria, penuh warna dan menyala. Bisa dilihat beberapa spot dekorasi yang melambangkan peristiwa seputar Paskah dan Kebangkitan Kristus : dibangun Gua makam Yesus, Bukit Golgota dengan tiga salib , pergola warna warni di depan gereja, pergola daun palma di Gerbang Yerusalem, telur raksasa berisi aneka camilan, makanan ringan dalam kemasan untuk anak – anak, hiasan di tiang – tiang Gereja, serta dekorasi hasil lomba BIA membuat hiasan dengan bahan alami.
Mengapa Panitia Paskah memilih konsep dekorasi Kebangkitan Kristus ?
Dalam kebangkitan Kristus kita menemukan harapan, keselamatan dan sukacita. Kita menemukan Tuhan yang sungguh luar biasa.
Ide dekorasi berawal dari keinginan membuat dekorasi Paskah yang berbeda dari tahun sebelumnya, berkesan untuk umat Paroki Cililitan, memberikan kesan mendalam dan membantu umat memaknai Paskah. Ide ini hasil brainstorming dari tim dekorasi Panitia Paskah.
Harapan Panitia Paskah membuat beberapa spot dekorasi yang berbeda agar umat dapat menyambut dan merasakan Paskah yang berkesan, penuh kegembiraan, sukacita, syukur, semangat dan penuh harapan untuk terus melangkah. Semua umat baik anak – anak (BIA), orang muda, remaja, orang tua, keluarga hingga lansia dapat menikmati Paskah bersama.
Perayaan Paskah pada tahun ini dipercayakan kepada Wilayah Dua sebagai Panitia Pelaksana.