Gua Natal Atau Kandang Natal 2023

Pada Hari Natal, hadirnya Kandang Natal atau Gua Natal Kandang Natal ada di setiap Gereja atau bahkan di rumah-rumah pribadi merupakan hal yang lumrah.

Secara harfiah Gua Natal atau Kandang Natal itu berasal dari bahasa Belanda: kerststal. Kerststal adalah istilah yang digunakan untuk susunan patung atau gambar-gambar yang menggambarkan dan merekayasa suasana kelahiran Yesus di Betlehem.

Dalam bahasa Prancis, gambaran atau rekayasa semacam ini disebut crèche, yang berarti palungan dan dalam dalam Inggris disebut nativity scene.

Pembuatan Kandang natal atau Gua Natal itu bisa dalam dua dimensi yaitu berupa gambar, lukisan, ikon, dll atau atau tiga dimensi berupa patung atau karya seni tiga dimensi lainnya), yang biasanya memperlihatkan Yesus yang berada di dalam sebuah palungan.

Pemandangan yang umum dalam Kandang Natal adalah Yusuf dan Maria di dalam sebuah kandang, dan ada ternak di sekelilingnya.
Ternak itu biasanya seekor keledai, domba dan sapi menemani mereka, dan Bayi Yesus diletakkan di palungan yang dibutuhkan oleh hewan.

Di Kandang Natal atau Gua Natal itu kadang-kadang juga dilengkapi dengan orang-orang majus, para gembala, bala tentara malaikat dan Bintang Betlehem.

Kandang Natal ini juga dibuat di Vatikan. Ada dua Kandang Natal yang dibuat dan dipamerkan di Vatikan. Kandang Natal yang pertama dipamerkan di dalam Basilika Vatikan dan yang kedua ditempatkan di Piazza San Pietro di depan pohon Natal, yang diciptakan oleh Santo Vincent Pallotti.

Orang yang menciptakan Kandang Natal dalam tiga dimensi yang pertama adalah St. Fransiskus dari Assisi. Namun begitu gambar-gambar dan lukisan-lukisan tentang hal ini sudah ada jauh sebelumnya.

Tradisi pembuatan Kandang Natal ini dibawa dari Napoli ke Spanyol pada maa pemerintahan Charles III dari Spanyol.

Terdapat berbagai macam tradisi pembuatan Kandang natal dari berbagai negara.

Di Perancis Selatan, berbagai hal yang terkait dengan kelahiran Yesus itu dibuat dengan ratusan patung kecil dari tanah liat yang dfikenal dengan nama santons.

Di Meksiko, penduduk mulai membuat Kandang Natal pada 16 Desember, hari pertama dari La Posada dan di Kolombia hiasan Natal, termasuk pesebre dan the pohon Natal, dipasang pada 8 Desember, hari raya yang dikenal sebagai dia de las velitas (hari lilin).

Kemudian tradisi itu perlahan-lahan berkembang. Bayi Yesus baru diletakkan di tempatnya pada 24 Desember dan pada hari-hari berikutnya diletakkanlah para gembala. Kemudian Orang majus baru ditambahkan ke kandang Natal ini pada 6 Januari, pada hari raya Epifani.

Gua Natal atau Kandang Natal ini baru dibongkar pada 2 Februari, yaitu hari Candlemas, yang menandai berakhirnya musim Epifani.

Semoga bermanfaat. ***